Riset OpenSignal Beberkan Kualitas Operator Seluler di RI
Perusahaan riset jaringan mobile, OpenSignal merilis kualitas dari berbagai operator seluler di Indonesia. Lima operator nasional Indonesia – 3, Indosat, Smartfren, Telkomsel, dan XL, selama periode 90 hari, mulai 1 Agustus 2021 hingga 29 Oktober 2021.
Telkomsel meraih penghargaan terbaik di empat kategori, yakni pengalaman kecepatan pengunduhan, pengalaman kecepatan pengunggahan, pengalaman video, dan pengalaman cakupan 4G.
Telkomsel unggul dalam pengalaman kecepatan unduh dan pengalaman kecepatan unggah. Kecepatan unduh rata-rata tercepat 16,3 Mbps dan kecepatan unggah 8,1 Mbps di jaringan Telkomsel.
Namun, XL dan Indosat yang berada di posisi kedua, tertinggal tipis, dengan skor yang sedikit lebih rendah (0,8-0,9 Mbps), masing-masing dalam pengalaman kecepatan unduh dan pengalaman kecepatan unggah.
Sejak laporan terakhir, pengguna XL melihat peningkatan terbesar sejumlah 2,9 Mbps dalam pengalaman kecepatan unduh, sementara pengguna Indosat melaporkan pertumbuhan terbesar sebanyak 1,4 Mbps dalam pengalaman kecepatan unggah – naik 0,1 Mbps lebih tinggi dibandingkan Telkomsel di kedua kategori.
Selain Telkomsel, operator lain yang juga mendapatkan titel terbaik adalah Tri. Tri disebut tetap menjadi yang teratas dalam kategori aplikasi suara dan unggul untuk pengalaman games.
Hal tersebut menunjukkan bahwa pengguna aplikasi Opensignal di Indonesia secara konsisten mendapatkan pengalaman terbaik saat bermain gim seluler multiplayer dan menggunakan aplikasi suara over-the-top (OTT) ketika terhubung dengan jaringan seluler Tri di seluruh Indonesia.
Tri juga menorehkan kemenangan dalam sektor pengalaman video di beberapa regional, seperti Kalimantan, Nusa Tenggara, dan Sumatera.
Kemudian operator seluler lain yang juga mendapatkan predikat juara adalah Smartfren, yang memenangkan persaingan pada sektor ketersediaan 4G.
Ketersediaan 4G di Indonesia saat ini dilaporkan telah melampaui 90 persen di semua operator. Dan sejak laporan terakhir, pengguna Opensignal di Indonesia telah merasakan peningkatan pada ketersediaan 4G di sebagian besar jaringan.
Laporan yang dirilis oleh Opensignal ini juga ini menganalisis pengalaman jaringan 5G yang telah hadir di Indonesia.
Meskipun 5G masih berada dalam tahap awal, akses yang tidak memadai ke spektrum 5G tetap menjadi salah satu tantangan terpenting seluruh operator di Indonesia.
Sehingga untuk menghadapi permasalahan pada spektrum tersebut, operator di Indonesia dan regulatornya disebutkan perlu bekerja sama – baik dengan menyesuaikan sebagian atau seluruh spektrum yang saat ini mereka gunakan untuk jaringan 3G dan/atau 4G atau melalui konsolidasi jaringan.
(mik/mik)
