Saya Tak Sadar Dia Bicara
Winger timnas Singapura Faris Ramli untuk kali pertama berbicara mengenai insiden diejek pemain Timnas Indonesia Asnawi Mangkualam pada leg 2 semifinal Piala AFF 2020, Sabtu (25/12).
Singapura yang tampil dengan 9 pemain punya peluang emas untuk mengalahkan Indonesia pada leg 2 semifinal Piala AFF setelah mendapat tendangan penalti pada menit ke-89 karena pelanggaran Pratama Arhan.
Namun Faris yang dipercaya menjadi eksekutor penalti gagal menjalankan tugasnya dengan baik. Tendangan pemain Lion City Sailors itu berhasil ditepis kiper Timnas Indonesia Nadeo Argawinata.
“Itu perasaan terburuk yang pernah saya rasakan. Satu-satunya yang ada di pikiran saya ketika itu adalah: ‘Bagaimana saya bisa gagal menendang penalti?’,” ujar Faris dikutip dari The Straits Times.
Sebuah insiden usai kegagalan penalti kemudian menjadi viral, ketika Asnawi menghampiri Faris. Pemain Ansan Greeners itu diklaim mengejek Faris saat mengucapkan ‘terima kasih’.
Faris mengaku tidak sadar apa yang diucapkan Asnawi kepadanya. Faris juga mengucapkan terima kasih kepada Shahdan Sulaiman yang membelanya dari ejekan Asnawi.
|
|
“Saya bahkan tidak sadar kapten timnas Indonesia [Asnawi] berbicara kepada saya. Saya mendengar suara dia, tapi saya tidak tahu apa yang dia katakan. Saya berterima kasih kepada Shahdan dan beberapa pemain Singapura yang membela saya,” ucap Faris.
Kegagalan Faris mencetak tendangan penalti kemudian dimanfaatkan Timnas Indonesia untuk meraih kemenangan 4-2 atas Singapura dan lolos ke final Piala AFF 2020.
“Setelah kami bermain dengan sembilan pemain, kami masih mampu melawan Indonesia dan punya peluang. Ketika tendangan bebas Shahdan masuk, penalti saya digagalkan, tapi pada akhirnya kami masih mampu melawan,” ucap Faris.
“Jadi banyak hal yang saya pikirkan. Tapi saya berpikir meski dengan 9 pemain, tim mampu melawan dan terus berlari. Hal itu membuat saya bisa melupakan insiden kegagalan penalti dan melihat ke depan,” sambung Faris.
Asnawi sendiri sudah ditegur pelatih Timnas Indonesia Shin Tae Yong setelah mengejek Faris. Asnawi juga ditegur sang ayah, Bahar Muharram.
(har/har)
