Sebab Sayuri Bersaudara Sering Cedera Sebelum ke Timnas Indonesia




Jakarta, Indonesia

Imran Nahumarury mengungkap sebab Yakob Sayuri dan Yance Sayuri sering cedera sebelum bergabung dengan Timnas Indonesia.

Sempat tak masuk radar Patrick Kluivert pada Maret 2025, Yakob dan Yance kembali dipanggil dalam pemusatan latihan di Bali mulai Senin (26/5) nanti.

Keduanya diproyeksi masuk skuad yang akan tampil dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026. Dua lawan yang akan dihadapi Timnas Indonesia adalah China (5/6) dan Jepang (10/6).



ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Imran, kondisi Yakob dan Yance sangat prima. Kendati main penuh saat melawan Persija pada Jumat (23/5), keduanya dipastikan tidak punya kendala selepas laga.

“Saya pikir kita bisa lihat di pertandingan terakhir Malut, di 10 pertandingan terakhir itu tidak ada yang cedera,” kata Imran dalam jumpa pers di JIS.



“Memang di awal-awal kebiasaan mereka seperti itu [cedera], tetapi kami mencoba meminimalisir agar tidak cedera. Kita mencoba program-program yang membuat ototnya lebih kuat.”

Dengan program pelatih yang baik dan terukur, Yakob dan Yance tidak lagi mudah cedera. Tak hanya duo Sayuri ini, pemain Malut United lainnya juga bebas dari ancaman cedera.

Ini pula yang dianggap Imran menjadi salah satu kunci sukses tim dalam Liga 1 2024/2025. Pada akhir musim, saat performa timnya lainnya melorot, Malut United malah stabil.

“Kita bisa lihat mereka tidak ada yang cedera sampai akhir pertandingan musim ini. Mudah-mudahan ketika di Timnas nanti tidak mengalami cedera,” kata mantan pemain Timnas ini.

“Pada Maret lalu mereka tidak dipanggil, saya bilang ‘enggak apa-apa. Kalau kalian kerja keras dan bisa angkat Malut di top lima, pasti kalian akan kembali ke Timnas.”

Harapan Imran, Yakob dan Yance dipercaya tampil membela Timnas Indonesia saat melawan China atau Jepang. Jika itu terjadi, ini akan membuat mentalitas keduanya naik.

[Gambas:Video ]

(abs/jal)




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *