Sidang Kasus Prostitusi Sean Diddy Combs Ditetapkan 5 Mei 2025

Jakarta, Indonesia —

Sean Diddy Combs muncul di sidang perdana yang digelar pada Kamis (10/10) waktu New York City, Amerika Serikat, atas dugaan perdagangan seks dan keterlibatan dalam prostitusi.

Diberitakan Page Six, Combs yang menghabiskan beberapa hari terakhir di dalam tahanan sejak ditangkap oleh polisi, memasuki ruang sidang lewat pintu samping.

Persidangan kasus P Diddy ini juga dihadiri oleh ibunya yang kini berusia 84 tahun bernama Janice Combs, dan enam dari tujuh anak-anaknya.

Janice Combs yang baru-baru ini mengecam penghakiman publik terhadap anaknya itu mendapatkan cemoohan saat berjalan masuk ke Pengadilan Federal Manhattan. Janice berjalan masuk bersama cucunya, D’Lila.

Persidangan ini akan dipimpin oleh hakim Arun Subramanian dan agenda sidang tersebut adalah court hearing, atau pemeriksaan perkara di depan hakim.

Setelah pemeriksaan perkara, Subramainan menetapkan tanggal persidangan kasus perdagangan seks ini adalah pada 5 Mei 2025.

[Gambas:Video ]

 melaporkan, jaksa Emily Johnson memperkirakan kasus P Diddy bisa berlangsung selama tiga minggu. Namun ia menambahkan dakwaan pengganti bisa memengaruhi lamanya persidangan.

Hal itu berarti dakwaan tambahan atau terdakwa lain bisa muncul dan masuk ke dalam kasus tersebut.

Pengacara Combs, Marc Agnifilo, mengatakan mereka akan mengajukan pembelaan yang berpeluang akan datang dalam satu minggu ke depan.

Hakim Subramainan juga menyebut akan mengeluarkan perintah yang melarang kedua belah pihak membuat pernyataan tentang materi rahasia dewan juri agung dan bukti nonpublik lainnya dalam kasus ini.

Perintah itu datang setelah pengacara Combs pada Rabu (9/10) mengajukan mosi yang menuding pemerintah membocorkan video kekerasan P Diddy kepada . Mereka pun tidak menyediakan bukti atas klaim itu.

Jaksa AS untuk Distrik Selatan New York, Damian Williams, menulis kepada hakim bahwa “pemerintah tidak punya video tersebut sebelum dipublikasikan oleh “, sehingga tak ada “dasar fakta” atas tudingan tersebut.

 sendiri menyatakan mereka menolak berkomentar terkait tudingan tersebut.

(end)