Sinopsis The Matrix Revolutions, Neo di Antara Dunia Nyata dan Matrix
The Matrix Revolutions merupakan film ketiga dari waralaba The Matrix yang dirilis pada 2003. Film ini masih diarahkan oleh sutradara Wachowski bersaudara dan masih dibintangi oleh Keanu Reeves sebagai Neo. Berikut sinopsis The Matrix Revolutions.
Kondisi tubuh digital Neo (Keanu Reeves) tidak bisa diketahui secara pasti sejak tubuh aslinya tidak sadarkan diri. Tubuh digitalnya terjebak dalam sebuah ruang bernama Mobile Avenue yang berada di antara dunia nyata dan dunia Matrix.
Dalam Mobile Avenue, Neo berada di sebuah stasiun kereta yang tidak seharusnya ia datangi. Pasalnya, tempat tersebut dikendalikan oleh sebuah program bernama Trainman yang setia kepada Merovingian (Lambert Wilson).
Kesetiaan Trainman pada Merovingian terbukti ketika ia menolak permintaan Neo untuk menaiki kereta demi melarikan diri. Dia menjatuhkan Neo dari kereta dan memberitahu bahwa dirinya yang membuat peraturan di stasiun.
Meski demikian, Neo belum patah semangat untuk kabur dari Mobile Avenue. Kali ini ia coba melarikan diri dengan menyusuri jalur kereta, tetapi kembali gagal lantaran jalur tersebut seperti putaran tanpa akhir.
Neo sangat beruntung ketika Trinity (Carrie-Anne Moss) datang untuk menyelamatkannya. Namun, perjalanan Neo belum selesai karena masih harus menghadapi dan mengalahkan Smith (Hugo Weaving).
Ia memulai persiapan menghadapi sosok itu dengan menjelaskan kepada Oracle (Mary Alice) bahwa Smith berambisi untuk menghancurkan dunia Matrix dan dunia nyata. Namun, tak lama setelah itu Smith menghampiri Neo untuk menantangnya.
Dengan sekuat tenaga Neo berusaha mengalahkan Smith beserta klon dirinya yang sangat banyak. Di sisi lain, Smith merasa yakin akan menang lantaran memiliki kawanan klon dirinya dan sebuah kekuatan baru.
The Matrix Revolutions tayang perdana pada 5 November 2003. Film yang diproduksi dengan biaya sekitar US$110-150 juta ini berhasil untung dengan pendapatan sebesar US$423 juta dari penayangan global.
(fby/end)
