Suporter Bentrok dengan Warga di Sleman, 2 Orang Ditangkap


Jakarta, Indonesia —

Bentrok antarkelompok suporter bola dan masyarakat pecah di Jalan Laksda Adisucipto, Depok, Sleman, Yogyakarta, Kamis (1/12). Dua orang diamankan dari insiden ini.

Kapolres Sleman AKBP Wachyu Tri Budi Sulistyono menuturkan, bentrokan terjadi kurang lebih pukul 15.00 WIB.

“Ya sedikit ada keributan antara masyarakat dengan sekelompok suporter, bisa kita lerai,” kata Wachyu di pertigaan Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga, Jalan Laksda Adisucipto, Sleman, Rabu sore.

Kendati ia enggan merinci kelompok suporter mana yang terlibat bentrok ini. Wachyu mengklaim situasi kini telah terkendali dan mulai berangsur normal. Situasi lalu lintas yang sempat tersendat kembali pulih.

“Saya rasa kedua kubu ini dari dulu memang ada sejarah permusuhan,” bebernya.

Wachyu menyebut pihaknya telah mengantisipasi terjadinya insiden ini sejak mengetahui adanya kegiatan kelompok suporter tersebut di Stadion Mandala Krida, hari ini.

“Nah itu mungkin mereka mau kembali ke rumahnya tapi mereka muter-muter dulu,” ujar Mantan Kapolres Bantul ini.




Banner Testimoni

“Sempat ada yang diamankan juga, dua orang di Polsek. Nanti kita dalami dulu dari mana, kita tidak boleh dulu menjustifikasi, ini suporter, ini masyarakat. Intinya semuanya masyarakat,” sambung Wachyu.

Akibat dari insiden ini, dua unit sepeda motor mengalami kerusakan. Wachyu mengatakan, pihaknya masih belum mengetahui status kepemilikannya.

“Tadi kita juga sempat menemukan senjata tajam, belum tahu pemiliknya siapa,” tambah dia.

Hingga sore ini, polisi masih melakukan penjagaan di beberapa lokasi yang dianggap rawan. Seperti di Pertigaan UIN Sunan Kalijaga dan Flyover Janti.

[Gambas:Video ]

(kum/jal)




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *