Target Penjualan Mobil 2021 Direvisi, Naik Jadi 850 Ribu Unit



Jakarta, Indonesia —

Ketua Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Yohannes Nangoi mengaku optimis penjualan mobil nasional tahun ini bakal berada pada angka 850 ribu unit atau naik dari target sebelumnya sebanyak 750 ribu unit.

Nangoi berpendapat target naik sebab situasi dinilai makin kondusif, terlebih saat ini ada dukungan pemerintah melalui subsidi mobil baru melalui relaksasi Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM).

Pemerintah diketahui memberikan relaksasi PPnBM mulai dari 25 persen, 50 persen, dan 100 persen. Namun kebijakan ini tidak berlaku menyeluruh, melainkan hanya kepada produk mobil penumpang yang diproduksi di Indonesia dan kapasitas mesin tertentu.

“Target tahun ini 850 ribu unit jadinya. Ya harusnya bisa tercapai mudah-mudahan bisa karena penjualan bagus soalnya di-support PPnBM,” kata Nangoi di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2021, Kamis (11/11).

Dalam data, penjualan mobil nasional tercatat mengalami peningkatan cukup tajam tahun ini dibandingkan perolehan tahun lalu.

Misalnya distribusi dari pabrik ke dealer atau wholesales Januari-Oktober 2021 angkanya telah mencapai 703.099 unit, sedangkan periode yang sama sebelumnya, 421.066 unit.

Kemudian penjualan retail atau dari dealer ke konsumen untuk periode yang sama tahun ini mencapai 677.333 unit dan tahun sebelumnya hanya berhenti pada angka 453.521 unit.

Berharap Dirangsang PPnBM

Nangoi belum dapat memastikan apa tahun depan kebijakan relaksasi PPnBM yang telah berlaku sejak Maret dan kemudian diperpanjang hingga 31 Desember 2021 ini juga berlaku tahun depan. Pihaknya kini masih melakukan diskusi mengenai hal tersebut bersama pemerintah.

“Kalau diperpanjang itu wewenang ada di tangan pemerintah. Kami akan senang saja, tapi pemerintah punya kebijakan lain dan juga tidak elok kalau kebijakan diperpanjang terus. Kita lihat saja nanti,” kata dia.

Target penjualan mobil 2022

Nangoi mengatakan pihaknya telah memiliki proyeksi bakal penjualan selama 2022. Target penjualan yang ditetapkan antara 900 ribu unit sampai dengan 950 ribu unit.

Ia mengatakan target tersebut akan tercapai dengan menyesuaikan kondisi pasar di dalam negeri.

“Ya nanti tergantung marketnya, memang belum normal seperti sebelumnya target (capaian di atas 1 juta unit). Karena ya masih khawatir atas covid ini,” kata Nangoi.

(ryh/mik)

[Gambas:Video ]




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *