Terawan dan Dudung Tiba di Istana, Akui Jadi Penasihat Khusus Prabowo
Jakarta, Indonesia —
Presiden Prabowo Subianto menunjuk Terawan Agus Putranto dan Dudung Abdurahman menjadi Penasihat Khusus Presiden
Berdasarkan dokumen yang diterima, Terawan akan diangkat menjadi Penasihat Khusus Presiden Urusan Kesehatan Nasional. Sementara Dudung diangkat sebagai Penasihat Khusus Presiden urusan Pertahanan Nasional.
Selain itu ada empat tokoh lain yang bakal ditunjuk sebagai penasihat khusus presiden. Salah satunya Luhut Binsar Pandjaitan dan Mardiono.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mereka akan dilantik oleh Prabowo di Istana Negara, Jakarta atas jabatan barunya itu pada hari ini Selasa (22/10).
Dudung tiba di Istana sekitar pukul 09.30 WIB. Dia mengakui dipercaya Presiden Prabowo sebagai penasihat khusus.
“Penasihat presiden bidang pertahanan,” kata Dudung singkat.
Terawan yang juga sudah tiba di Istana mengaku baru tahu ditunjuk sebagai penasihat khusus presiden hari ini.
“Saya baru tahu hari ini, baru aja, sebagai penasihat presiden bidang kesehatan nasional,” ujarnya.
Terawan sempat menjabat sebagai Menteri Kesehatan di medio 2019-2020 lalu. Posisinya kemudian digantikan oleh Budi Gunadi Sadikin.
Terawan merupakan purnawirawan TNI AD dengan pangkat sebagai Letnan Jendral. Ia pernah menjabat sebagai kepala RSPAD Gatot Subroto. Ikatan Dokter Indonesia (IDI) memecat Terawan melalui Muktamar ke-31 di Banda Aceh, Aceh lantaran berkaitan dengan Vaksin Nusantara. Terawan mempromosikan vaksin tersebut meski belum selesai penelitian.
Sementara Dudung merupakan mantan Kepala Staf TNI AD. Dia merupakan pensiunan TNI AD dengan pangkat jenderal atau bintang empat.
Kemudian Luhut pernah menjabat sebagai Menko Kemaritiman dan Investasi di era Presiden ke-7 RI Jokowi.
(khr/wis)
