Tips Aman Menghindari Pencurian Mobil Lawas Seperti Anthony Ginting



Jakarta, Indonesia —

Anthony Sinisuka Ginting telah kehilangan mobil Hyundai Gets di kawasan Cimahi, Jawa Barat. Berikut tips cegah mobil lawas dicuri.

Ginting mengumumkan kehilangan mobil lewat akun Twitter miliknya, @sinisukaanthony. Ia pun turut mengunggah foto mobil hilang yang dilaporkannya itu.

Ginting tak menyebutkan secara langsung siapa pemilik mobil tersebut. Namun banyak yang meyakini mobil itu adalah milik sang atlet.

Ia juga mengunggah foto terakhir dari CCTV saat dibawa kabur oleh terduga pelaku pencurian.

Diketahui tunggangan yang diduga milik Ginting itu adalah Hyundai Getz. Gest perdana muncul di Indonesia pada 2003, dan terakhir dirilis pada 2010-2011.

Tingginya kasus pencurian mobil lawas bisa dilatarbelakangi berbagai faktor. Pertama, karena pemilik terlalu cuek karena merasa mobilnya tak akan dicuri. Kedua, mobil lawas rata-rata tak dilengkapi pengaman seperti fitur immobilizer seperti mobil-mobil keluaran terbaru.

Untuk mencegah pencurian pada mobil lawas, Section Head di seksi National Technical Leader Toyota Astra Motor (TAM), Nurkholis mengatakan pertama-tama pemiliknya harus selalu memastikan lokasi parkir aman.

Lalu sebelum meninggalkan mobil usai parkir bisa memastikan lagi apakah seluruh pintu dan kaca ditutup sempurna.

“Lalu sebelum meninggalkan kendaraan periksa sekali lagi bahwa pintu dan jendela sudah terkunci sempurna, takutnya ada yang tidak kekunci, maklum mobil tua,” kata Nurkholis.

Nurkholis juga menyebut jangan dibiarkan pintu dan jendela mobil bermasalah atau rusak. Pastikan bagian-bagian itu bekerja sempurna meski usianya tak lagi muda.

“Pastikan juga semua kunci pintu maupun jendela berfungsi dengan baik jika ada yang rusak segera diganti,” ujarnya.

Pemilik juga harus memastikan kunci mobil tak pernah diduplikasi orang lain. Jika ragu atau anak kunci pernah hilang sebaiknya ganti secara keseluruhan instrumen pengunci mobil.

Sedangkan Kepala Bengkel Daihatsu Pangeran Jayakarta Dolf Valentino menambahkan mobil tua saat ini sebaiknya dijejali perangkat keamanan masa kini agar mempersulit aksi pencurian.

“Pasang alarm dan sensor diagonal di dalam kabin. Orang sering pasang alarm cuma sensor, diagonalnya tidak dipasang. Jadi saat maling pecahin kaca buat ambil barang atau mobilnya ga ada bunyi sirine alias gagu. Lalu jika maling buka lewat pintu dengan teknologi alarm pintu pastinya akan nyala sirinenya,” kata Dolf.

Dia mengimbau sebaiknya pemilik mobil lawas tidak meninggalkan barang pribadi di dalam kabin, sebagai upaya mencegah tindak kejahatan. Disarankan juga agar kaca mobil lawas Anda dilapisi kaca film gelap untuk melindungi privasi di dalamnya.

(can/mik)

[Gambas:Video ]




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *