Tips Diet Ivan Gunawan, Turun Sampai 40 Kg
Berat badan presenter sekaligus desainer Ivan Gunawan turun hingga 40 kilogram. Sebelum diet, berat badannya mencapai 180 kg. Hal ini diungkapkan oleh salah satu sahabat Ivan Eddies Adelia.
Ivan bahkan sukses menurunkan berat badan sebanyak 25 kg hanya dalam waktu 1,5 bulan saja. Tak sedikit yang tertarik dengan metode diet Ivan Gunawan ini.
Kesuksesannya menurunkan berat badan memang tak lepas dari usaha yang dia lakukan. Ivan benar-benar mengatur pola makan dan jarang membeli makanan di luar.
“Aku makan dengan baik. Jadi, makan siang aku itu masakan Mama, jadi aku sudah jarang jajan-jajan,” Kata Ivan.
Berikut beberapa tips Ivan Gunawan untuk menurunkan berat badan sekaligus meratakan perut yang buncit dalam kanal Youtube Beemz Aryo.
1. Konsultasi dengan dokter
Hal utama yang perlu dilakukan adalah berkonsultasi dengan dokter. Bobot tubuh Ivan sebelumnya 180 kilogram, dia meminta saran dokter untuk mencari pola diet yang paling ideal untuk dirinya.
Hal ini memang perlu dilakukan karena setiap orang punya kondisi tubuh dan kebutuhan yang berbeda-beda. Jangan ikut mentah-mentah program diet yang dilakukan orang lain tanpa konsultasi dengan ahlinya.
2. Hindari makanan siap saji
Sejak menjalankan program diet, Ivan jarang jajan di luar. Dia lebih memilih makan makanan yang disiapkan ibunya.
Memperbaiki apa yang dimakan juga akan membantu Anda untuk lebih memperhatikan asupan yang masuk ke dalam tubuh.
3. Ganti minyak goreng
Ivan memilih minyak jagung untuk menggoreng makanan yang akan dia konsumsi.
“Jadi ini ada tahu dan tempe, digorengnya pakai minyak jagung,” kata Ivan.
4. Makan nasi merah
Saat diet Ivan masih mengonsumsi nasi, tapi dia mengganti nasi putih dengan nasi merah. Tak hanya itu, Ivan juga anti menggunakan santan instan di setiap makanan yang dikonsumsi selama menjalani diet.
5. Hindari olahan tepung
Ivan tak menampik, selama diet ada makanan yang benar-benar dia hindari. Makanan olahan tepung termasuk yang dia hindari sama sekali.
“Kan yang enggak boleh itu makan tepung-tepungan. Itu enggak boleh. Sudah gitu yang instan-instan aku enggak boleh. Mamaku masak dua kali sehari,” katanya.
KLIK DI SINI UNTUK ARTIKEL SELANJUTNYA
(tst/chs)
