Tugas Perdana Menlu Sugiono, Hadiri KTT BRICS di Rusia

Jakarta, Indonesia —

Menteri Luar Negeri (Menlu) Indonesia Sugiono akan menghadiri konferensi tingkat tinggi (KTT) BRICS di Kazan, Rusia, yang berlangsung pada 22-24 Oktober.

Rencana kehadiran Sugiono ke KTT BRICS disampaikan Wakil Menlu Arif Havas Oegroseno di area Gedung Pancasila Kemlu, Senin (21/10).

“Bapaknya [Sugiono] juga sibuk masuk ke Kazan ya,” kata Havas ke awak media saat ditanya soal jadwal pembekalan dan arahan terkait wamenlu.

Havas lalu mengonfirmasi perjalanan Sugiono ke kota di Rusia itu untuk menghadiri “BRICS.” Kedatangan Sugiono ke forum tersebut juga menjadi agenda pertama dia sebagai Menlu.

“Iya [agenda pertama], beliau ada konferensi kalau enggak salah,” ucap Havas.

[Gambas:Video ]

Lebih lanjut, Havas mengatakan Sugiono akan terbang ke Rusia pukul 01.00 dini hari. Ia disebut akan didamping Direktur Jenderal Multilateral Tri Haryat.

Kehadiran tersebut menyusul rumor Indonesia ingin bergabung dengan BRICS muncul sejak tahun lalu. Saat menjabat sebagai Presiden, Jokowi sempat mengatakan Indonesia tak mau tergesa-gesa untuk bergabung dengan forum tersebut.

“Kami ingin mengkaji terlebih dahulu, mengalkulasi terlebih dahulu, kami tidak ingin tergesa-gesa,” kata Jokowi pada Agustus 2023 saat KTT BRICS digelar di Afrika Selatan.

Saat itu, Indonesia turut hadir sebagai undangan dalam KTT. Indonesia memiliki hubungan yang baik di bidang ekonomi dengan anggota BRICS.

BRICS digawangi Brasil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan. Hingga 2023, organisasi ini telah memiliki 10 anggota termasuk Arab Saudi, Iran, Uni Emirat Arab, Mesir dan Ethiopia.

(isa/chri)