Update Kasus Covid Omicron ASEAN: 1.805 Kasus, Singapura Terbanyak

Jakarta, Indonesia —

Belum selesai mengendalikan gelombang infeksi Covid-19 varian Delta, dunia kini dihadapkan dengan ancaman penyebaran mutas baru virus corona yang disebut varian Omicron.

Jumlah infeksi Covid-19 di dunia telah mencapai 278.732 kasus dengan 52 kematian sejak pertama kali varian tersebut terdeteksi pada pertengahan November lalu.

Inggris menjadi negara dengan kasus Covid-19 varian Omicron terbanyak sejauh ini. Sementara itu, di Asia Tenggara total ada sekitar 1.805 kasus Covid-19 varian Omicron yang sudah terdeteksi

Berikut detail jumlah kasus Covid-19 varian Omicron di masing-masing negara Asia Tenggara.

Indonesia

Pemerintah Indonesia mengonfirmasi penambahan jumlah infeksi virus corona varian Omicron menjadi 68 kasus per Rabu (29/12). Sebanyak 42 kasus Covid-19 varian Omicron ini warga yang telah divaksinasi lengkap.

Jumlah tersebut dirilis usai penambahan sebanyak 21 kasus pada hari ini. Sehari sebelumnya pemerintah mengonfirmasi kasus omicron di angka 47 orang. 

Menkes RI menjelaskan dari total penambahan sebanyak 21 orang tersebut, semuanya merupakan imported case atau kasus yang dibawa dari luar negeri. Artinya, hingga saat ini hanya tercatat satu pasien yang merupakan transmisi lokal yakni warga yang bermukim di Apartemen Pluit.

Indonesia sendiri mendeteksi kasus Omicron pertama pada 16 Desember lalu, sebagaimana dilansir Newsnodes.

Malaysia

Mengutip Malay Mail, Malaysia melaporkan total 62 kasus varian Omicron sampai pada Sabtu (25/12). Malaysia melaporkan kasus Omicron pertama pada 3 Desember lalu.

Brunei Darussalam

Brunei Darussalam melaporkan total delapan kasus varian Omicron sampai pada Selasa (28/12), dikutip dari Borneo Bulletin. Sementara itu, Brunei melaporkan kasus Omicron pertama pada 22 Desember lalu.

Myanmar

Kementerian Kesehatan Myanmar melaporkan total empat kasus varian Omicron pada Selasa (28/12). Kasus ini ditemukan dalam sampel orang yang sempat bepergian ke Dubai, Uni Emirat Arab, dikutip dari kantor berita Xinhua.

Filipina

Mengutip Inquirer, Kementerian Kesehatan Filipina (DOH) pada Senin (27/12) melaporkan total empat kasus varian Omicron.

Wakil Menteri Kesehatan Maria Rosario Vergeire mengatakan, kasus ini menimpa seorang wanita 38 tahun yang tiba di Bandara Internasional Ninoy Aquino pada 10 Desember. Ia sempat bepergian ke Amerika Serikat.

Kasus Omicron di Singapura jadi yang terbanyak dapat dibaca di halaman berikutnya >>>