Wapres Respons Rencana Ketua PSSI ke Ruang Ganti Timnas



Jakarta, Indonesia —

Wakil Presiden Indonesia Ma’ruf Amin merespons rencana Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan mendukung langsung Timnas Indonesia di final Piala AFF 2020 hingga masuk ke ruang ganti tim.

Rencana Ketua PSSI masuk ke ruang ganti tim mendapat respons negatif dari netizen. Keinginan pria yang akrab disapa Iwan Bule itu untuk masuk ke ruang ganti dianggap bisa mengganggu fokus skuad Timnas Indonesia jelang melawan Thailand pada final Piala AFF.

Wapres Ma’ruf tidak mempermasalahkan rencana Ketua PSSI untuk hadir langsung ke Singapura untuk mendukung Timnas Indonesia di final Piala AFF selama bisa memberi manfaat kepada tim Merah Putih.

“Kalau di sana [Iwan Bule] dapat memberi dorongan, motivasi, saya kira tidak masalah supaya semangat anak-anak kita di sana dapat terdorong. Manfaatnya apa di sini dan apa di sana? Kalau di sana bisa kasih motivasi bertanding, ada baiknya pergi ke sana,” ujar Wapres dikutip dari Antara.

Sebelumnya Iwan Bule dalam video yang diungguh melalui akun YouTube pribadi mengatakan sedang izin Federasi Sepak Bola ASEAN (AFF) untuk masuk ke ruang ganti Timnas Indonesia jelang leg 2 melawan Thailand, Sabtu (1/1).

Hal itu diucapkan Iriawan ketika melakukan video call bersama dua kapten Timnas Indonesia, Evan Dimas Darmono dan Asnawi Mangkualam.

Terkait pertandingan leg 1 final Piala AFF Indonesia vs Thailand, Wapres enggan memprediksi skor pertandingan. Ma’ruf hanya meyakini Timnas Indonesia bisa mengalahkan Thailand.

“Saya kira saya tak memprediksi. Saya mengharapkan saja, bahwa nanti malam memenangkan pertandingan. Indonesia bisa juara. Kenapa tidak,” kata Ma’ruf di Tangerang, Banten, Rabu (29/12).

Ma’ruf lantas bercerita sempat menonton pertandingan partai semifinal Piala AFF saat Indonesia melawan Singapura. Ia menilai permainan Timnas Indonesia sudah cukup bagus dan berpotensi untuk memenangkan pertandingan.

“Saya mengikuti, saya melihat permainan anak-anak kita sudah cukup baik, dari teknik permainan bagus sekali bagaimana serangan-serangan bisa menyerang, bisa bertahan itu sudah. Kalau permainan seperti itu potensi kita memenangkan pertandingan,” kata Ma’ruf.

Meski demikian Ma’ruf memiliki dua catatan utama yang menurutnya perlu perhatikan oleh pelatih dan para pemain Timnas Indonesia, yakni soal stamina dan kecepatan pergerakan para pemain.

“Stamina harus diperkuat kadang-kadang staminanya, kalau bermain full 90 menit jangan sampai ada perubahan itu yang harus didorong,” kata Ma’ruf.

[Gambas:Video ]

(Antara/har)







Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *